Pengalaman Serbook Batch 1
Bismillah.
Qadarullah wa ma syaa Allah, lewat Guidelight ID, aku ketemu sama Fakhriyah Elita yang jadi mentorku. Aku biasa menyapanya Kak El, meski ia lebih muda dariku. Nah meski lulusan Gizi, ia sangat semangat dan punya banyak projek. Ada @annajm.project (mirip guidelight tapi fokusnya ke tahsin). Ada juga @litera.sea (nah, ini yang mau aku ceritain).
Ceritanya, aku diajakin bantu tim event di @litera.sea. Nah salah satunya lewat event Serbook (Sebulan read book), program baca intensif selama 1 bulan. Selain laporan tiap hari, ada juga diskusi buku di akhir pekan.
Alhamdulillah batch 1 udah beres. Pesertanya masih sedikit sih kurang dari 10 orang. Tapi alhamdulillah lancar. Diskusi akhir pekannya yang rencananya tiap pekan, jadinya cuma 2x dalam sebulan. Yang di akhir alhamdulillah kerekam, meski dengan keterbatasan.
Ada banyak banget pelajaran dan pengalaman sih selama jadi peserta + PJ Serbook. Kaya pengingat harian yang gak jalan tiap hari. Trus aku juga waktu itu masih kewalahan di time management. Sering baru laporan di akhir hari.
Oh ya, sebenernya pengen banget segera buat batch 2, tapi untuk saat ini sampai desember aku gak berani nambah amanah. Takut malah jadi zalim.
Pencapaian sebagai peserta, lewat serbook aku jadi selesai baca bukunya Amru Khalid yang tentang asmaul husna. Jujur, ini sesuatu banget buat aku. Karena jumlah halamannya 512, dan aku udah baca buku ini dari bulan Maret 2021. Delapan bulan aku bacanya. Parah >< jangan ditiru yaa.
***
Oh ya, salah satu kendala Serbook Batch 1, adalah microphone di laptop gatau kenapa error dan gak bisa dipakai untuk google meet. Jadilah harus double akun. Beda ya, kalau cuma jadi peserta yang gak harus open mic.
Ini PR juga sih, semoga besok aku gak lupa buat beli earphone dan nyobain supaya bisa on mic di google meet laptop. Doain ya, semoga bisa. Karena november-desember akan sering kepakai (3x sepekan).
Serbook Batch 2 mungkin akan dibuka tahun depan in syaa Allah. Semoga bisa terlaksana lebih baik lagi. Aamiin.
Allahua'alam.
***
PS: Nulis ini jadi keinget arketipe. Arketipe apa kabar ya?