Bismillah.
It's already October. Alhamdulillah 'ala kulli hal.
Beberapa waktu yang lalu, aku paham aku memilih untuk tidak menulis, dan menghabiskan waktu untuk hal yang jauh lebih tidak penting >< Allahummaghfirli..
Bahkan hari ini pun, aku ragu untuk menulis. Tapi obrolan kemarin seolah mengetuk-ngetukku untuk menulis, sesederhana apapun. Mungkin inilah berkah terhubung lagi dengan orang shalih. Energi positifnya mengalir, meski bukan pertemuan fisik, hanya suara di ujung telepon.
***
Singkat cerita, seseorang dari komunitas yang kukenal sejak 9 tahun yang lalu menghubungiku. Dari obrolan tersebut, nyala api semangat saat dulu awal bergabung di komunitas melintas di memori. Betapa saat itu, kami terhubung karena sama-sama merasakan manfaat dari ceramah berbahasa inggris dari seorang ustadz, lalu manfaat yang kami dapatkan itu, ingin kami bagikan juga ke orang lain. Maka lahirlah akun tumblr komunitas.
Seingatku saat itu aku belum banyak berkontribusi. Aku cuma observer, sesekali bersuara di grup, tapi lebih banyak menyimak saja. Tumblr saat itu diisi dengan desain quote/kutipan. Aku tahu salah satu yang aktif berkontribusi. Qadarullah ketemu di bandung dengan beliau saat beliau S2 di kampus yang sama.
Aku ingat saat itu ada pertemuan offline juga, tapi aku yang saat itu masih bergelut dengan diriku sendiri, memilih untuk tidak hadir, hanya mendengar cerita dari teman yang hadir.
Aku teringat event menulis pertama bertajuk metamorfosa, tidak ikut mengirim apapun, bukan panitia juga, tapi merasakan manfaat dari membaca tulisan beberapa peserta event tersebut.
Aku teringat saat berkunjung ke rumah salah satu anggota komunitas, diceritakan tentang mimpi besar komunitas. Mendatangkan ustadz ke Indonesia, mendirikan yayasan dengan nama sama cabang Indonesia.
Aku teringat kabar saat ustadz ke Malaysia, dan ada anggota komunitas yang datang dan bertemu, membawa buku yang berisi desain-desain quote dari komunitas. Lalu beliau hendak mampir ke Indonesia 411, tanggal 5-nya. 2016. Dibatalkan karena alasan keamanan.
Lalu 2018. Akhirnya ustadz ke Jakarta. Meet up Community. Kajian di Masjid Istiqlal.
Baca juga: Resume Kajian Meet Up Community
Lalu story night pertama, ada quran weeks juga. Dan tahun ini story night kedua.
***
Memori dan tulisan di atas, bukan kutulis dalam rangka promosi acara atau apa. Tapi aku ingin mengenang, betapa semangat kami dulu untuk berdakwah, bukan karena ustadz tersebut, tapi karena pelajaran Al Quran yang kami dapat dari beliau. Insight-insight yang membangunkan hati kami, sehingga kecintaan terhadap hikmah tersebut membuat kami ingin lebih banyak orang mendapatkan manfaatnya juga.
Apa kabar komunitas? Komunitas kami masih hidup, tapi tidak bisa disebut sangat aktif. Beberapa program kerja masih berjalan. Story Morning setiap ahad, tim subtitle yang menyediakan video subtitle bahasa indonesia dan inggris di youtube, juga proker tiap Ramadhan, My Favorite Ayat, juga blog, masih update tulisan-tulisan resume dari kajian.
Jujur menulis ini membuatku malu, karena saat ini, aku lebih banyak menjadi observer lagi, menyimak dan memperhatikan dari jauh. Sedihnya, masih bergelut dengan diri sendiri, sehingga tidak banyak berkarya. Jangankan untuk komunitas, blog ini saja ... *let's not complain and do the work instead.
***
Terakhir, jangan menyerah bebenah diri. Semoga Allah mudahkan untuk istiqomah menyelami samudra ilmu-Nya, berusaha mengambil sedikit dari mutiara di kedalaman Al Quran.
Kuakhiri tulisan ini dengan sebuah kutipan,
We need guidance over and over again.
Allah mengumpamakan Alquran dengan hujan atau air. Seperti bumi yang membutuhkan hujan lebih dari sekali untuk menjaganya tetap hidup. Seperti itu pula Alquran kita butuhkan dalam hidup kita.Seperti manusia, apa manusia cukup meminum air satu kali saja dalam hidupnya? Tidak. Manusia butuh minum air lebih dari sekali, we drink water over and over again. Seperti itu pula kebutuhan manusia atas petunjuk dalam Alquran. Sepanjang hidup kita, kita membutuhkan Alquran.
- Resume Kajian Ustadz Jakarta, 5 Mei 2018 (baca lengkapnya di sini)
Wallahua'lam bishowab.
***
PS: Aku kehabisan kata untuk membuat judul! Awalnya mau dikasih judul "It's October", tapi setelah semua tulisan jadi, nggak menggambarkan isi. Trus mau ubah jadi Telepon dari Seseorang dari Komunitas, kebanyakan dari-nya. Akhirnya judulnya kuganti jadi seperti sekarang. Sekian. maaf gak penting. let's hide this.
No comments:
Post a Comment
ditunggu komentarnya