Follow Me

Thursday, February 7, 2019

Tentang Taubat

Bismillah.

#buku
-Muhasabah Diri-

Dari buku Minhajul 'Abidin, Tangga Menuju Surga, Imam Al Ghazali.

***

Kalau ada lintasan pikiran bahwa kita kan terjatuh di dosa yang sama, seolah percuma saja kalau kita bertaubat....
"Ketahuilah bahwa perasaab pesimis seperti itu adalah tipu daya syetan. Dari mana kita tahu kalau kita akan terjatuh dalam dosa itu lagi? Bisa saja kita mati setelah bertaubat dan belum mengulangi kembali dosa tersebut. Berbeda dengan perasaan pesimis tidak mampu, maka untuk mengobati rasa kekhawatiran akan mengulangi dosa itu, kita harus bersikap antisipatif terhadap dosa dengan keinginan kuat, dan Allah sendiri yang akan menyempurnakannya." - Imam Al Ghazali
Jadi..  jangan menunda taubat..
"Jangan sampai kita menunda taubat karena kekhawatiran akan kembali melakukan dosa yanh sama, sebab dengan bertaubat, kita berada di antara dua kebaikan."
Dua kebaikan? Ya... saat kita bertaubat, kita berusaha dan memiliki keinginan kuat untuk tidak mengulangi dosa,
"Jika Allah menyempurnakan keinginan tersebut, itulah yang kita harapkan dari anugerah-Nya. Namun jika Allah tidak menyempurnakannya, maka semua dosa yang lampau telah terampuni. Kita hanya berdosa karena perbuatan yang kita lakukan saat ini"
Selain itu ingatlah...
"Tak perlu hiraukan godaan syetan yang menghalangi taubat kita, karena bertaubat setiap kali melakukan dosa adalah indikasi kebaikan."

pintu taubat selalu terbuka, siang dan malam, sampai ruh di tenggorokan. (📷: from unsplash)

Allahua'lam.

No comments:

Post a Comment

ditunggu komentarnya