Follow Me

Tuesday, March 17, 2020

I'm not Perfect, But I'll Try Making Steps

Bismillah.


Resume Meet Up Community with Ustadz Nouman Ali Khan bagian 2



Sabtu, 5 Mei 2018 di MAJ Senayan

***




Jadi sebelumnya ustadz Nouman menyebutkan bahwa ada tiga jenis reaksi kita terhadap petunjuk (huda): weak reaction, nifaq, dan yang terakhir hijrah.

Saat seseorang memilih untuk hijrah artinya ia mengakui bahwa dirinya tidak sempurna, namun ia memiliki kemauan untuk melangkah.

Hijrah is acknowledging that I'm not perfect, but I'll try making steps.

Hijrah itu melangkah, pergi dari satu tempat menuju tempat lain. Dan yang terberat dalam hijrah adalah langkah yang pertama. Langkah pertama ini berat tapi ganjarannya juga superb. Setan membencinya, tapi Allah mencintai langkah pertama ini. Buktinya apa? Buktinya... syahadat, sebagai langkah pertama kita untuk beriman, dan Allah menghapus dosa-dosa kita lewat satu langkah pertama tersebut.

Kalau sebelum hijrah setan menghalangi diri kita, supaya ga melangkah, setelah hijrah yang setan dekati adalah orang-orang di sekitar kita. Ustadz Nouman mengatakan bahwa seolah semua orang disekitar kita tidak suka pada perubahan kita. Whether it's less step or too much step. Ada yang nyinyir karena kita baru pakai kerudung tapi belum pakai gamis, tapi ada juga yang nyinyir kita terlalu ekstrim karena ga mau salaman. *ups, tapi kalau yang ini sekarang lebih mudah ya. Karena ada alasan untuk mencegah covid-19

Dalam proses hijrah ini kita akan kehilangan banyak hal, tapi Allah akan menggantinya dengan yang lebih baik. Allah akan berikan perasaan selalu ditemani Allah, bahwa setiap kita melangkah mendekat satu langkah, Allah mendekat kepada kita lebih dari itu. Perasaan tidak pernah ditinggalkan sendiri. Allah juga akan hadirkan teman dan keluarga baru, serta cahaya ke dalam hati kita. Kita akan belajar bahwa petunjuk yang Allah berikan pada hati kita begitu berharga, begitu mahal.

***

# Sesi diskusi

Tentang persiapan menuju Ramadhan

Ayat tentang Ramadhan turun di Madinah, artinya kita diingatkan untuk mengenal Quran secara berbeda di bulan Ramadhan. Caranya dengan memperbanyak interaksi dengan Al Quran, ga cuma membaca tapi juga mendengarkan, tadabbur, dll. Hubungan kita dengan Al Quran adalah indikasi utama hubungan kita dengan Allah. Quran adalah tali penghubung kita kepada Allah.

Kita sudah hijrah tapi pasangan belum


Ustadz Nouman mengingatkan kita agar jangan marah pada orang lain yang belum melangkah. Karena rasa marah ini akan menghasilkan jarak. Kita harus ingat bahwa yang mereka butuhkan bukan  judgement atau ceramah, tapi cinta. Cara kita mengajak pasangan kita agar ikut hijrah bukan dengan memberikan ceramah, tapi berusaha ihsan dalam peran kita.

Ustadz Nouman juga mengingatkan kita agar lebih fokus pada kesalahan diri sendiri dan meninggalkan kesalahan orang lain. Islam tidak datang untuk merusak keluarga.

Mengajak orang tua agar shalat


Shalat adalah amal yang merupakan batang dari sebuah pohon. Saat shalatnya bermasalah, berarti ada masalah di akarnya. Ini yang pertama harus kita perbaiki.

Jangan jadikan ancaman api neraka dan ketakutan yang tidak sehat sebagai cara untuk membuat orang-orang shalat. Rasa takut yang sehat itu, takut kehilangan cinta dari Allah.

Saat kita menggunakan ayat Al Quran untuk menghakimi kesalahan orang lain, kita sebenarnya sedang menyalahgunakan Al Quran.

Dalam keluarga kita harus mengingatkan dengan teladan. Ustadz Nouman menyontohkan sang anak bisa semacam lapor kalau misal mau shalat ke orang tuanya. Cara ini lebih lembut dan semoga lebih mengena di hati orang tuanya. Karena tidak ada orang tua yang mau digurui anaknya.

Satu hal lagi yang harus kita ingat,
Why we think we can change our family? People far better than us can't change their family.
Tugas kita hanya berusaha dan mendoakan, selanjutnya Allah-lah yang akan memberikan hidayah pada keluarga kita atau tidak.

***

Masih sesi diskusi, tapi saya lupa konteksnya. Beberapa poin catatan.

- Harus ada hal/amal yang hanya kita dan Allah yang tahu

- Kelilingi diri kita dengan orang-orang yang jujur, yang mampu mengingatkan kita ketika kita salah

- Ada dua hal yang membuat orang tidak mau hijrah: (1) confusion - intelectual war in Islam (2) phsycology - islam just cages for their lifes

- Saat kita tahu alasan kita berislam, ga ada yang bisa mengambil/menukarnya dari kita. Cara tahu alasan berislam? Read and make connection to Quran.
\
Allahua'lam.

***

PS: Menyalin dan membahasa ulang-kan catatan meet up ini, mengingatkanku pada catatan lain dari pertemuan Qaf Id 21 Oktober 2016,
"If you have guidance, everything around you will be a blessing"

No comments:

Post a Comment

ditunggu komentarnya