Bismillah.
#blogwalking
Kamu udah berlatih, udah dapet sekian skill baru. Periode latihannya sudah selesai, kamu bergembira membawa sertifikat tanda selamat. Tasmu dipenuhi bekal untuk menjalani 11 bulan ke depan. Bekal itu... meski agak berat, tapi begitu berguna. Masa mau dibuang? Gak kan ya? Gak kan...?
Selama ini, aku juga suka bertanya-tanya, bagaimana agar kebiasaan baik di bulan Ramadan bisa awet. Gimana biar ga terjun bebas, jatuh lagi, seolah amnesia akan skill yang dipelajari selama Ramadan. Nah.. qadarullah, aku baca ini nih. *udah lama banget gak nulis blogwalking.
Ide tindak lanjut pasca pelatihan adalah memilih 1-3 perilaku baru yang sudah terbentuk selama Ramadhan lalu:
- Pertahankan. Jadikan sebagai kebiasaan baru.
- Tingkatkan. Baik kuantitas (jumlah atau frekeuensi) dan kualitasnya.
- Perluas konteksnya. Mempertahankan perilaku dalam bentuk yang sedikit berbeda atau dalam konteks yang berbeda.
- Darmawan Aji, dalam tulisan "Agar Dampak Ramadhan Bertahan Lama"
***
Silahkan di klik ya judul tulisan di kutipan, untuk baca lengkapnya.
Pesanku untuk diri, "jangan buang bekal dari Ramadan kemarin ya..."
No comments:
Post a Comment
ditunggu komentarnya