-muhasabah diri-
Bismillah...
"Alhamdulillah.. I am Muslimah."
***
Tak hendak berkicau panjang tinggi lebar. Hanya ingin mengungkapkan betapa diri seharusnya bersyukur. Bersyukur atas iman yang masih diperkenankan Allah tertanam di hati. Bersyukur atas Islam yang sampai detik ini masih menjadi jalan hidupku.
Dan menjadi muslimah, tentu menjadi beban tersendiri. Karena sungguh, masih jauh diri dari cerminan seorang muslimah yang seharusnya. Masih tertitah-titah dalam melangkah, memperbaiki diri.
Masih tertitah-titah dalam melangkah, memperbaiki hijab. Padahal telah lama mengenal hijab, tapi masih harus sering-sering diingakan tentang hijab. Tentang mata, yang seharusnya lebih sering ditundukkan. Tentang suara yang seharusnya tidak dilembut-lembutkan. Tentang pakaian, yang mungkin masih terkesan sebagai 'perhiasan'. :'( Tentang hijab. Tentang hijab. Ikhtilat, khalwat, :'( Sudahkan benar-benar dihindari?
Masih tertitah-titah dalam melangkah, memperbaiki ukhuwah. Sehingga seringkali ia yang berada didekatku, terdzalimi. Terlukai oleh sikap atau tutur diri. :'( Sehingga seringkali, ia yang jauh.. justru dicela aibnya. Sehingga ia yang jauh, tak pernah disapa oleh uluk salam hangat bahkan pesannya lebih sering diacuhkan.
Masih tertitah-titah dalam melangkah, memperbaiki akhlaq.
Masih tertitah-titah dalam melangkah, memperbaiki aqidah.
Masih tertitah-titah dalam melangkah, memperbaiki.... memperbaiki... dan memperbaiki...
***
Ijinkan gambar unyu (baca: ungu) dengan tulisan "I am Muslimah" di atas, cukup untuk menggambarkan diri. I am Muslimah.
#akhirnyagantipp
Bangkit dan Ambil Tindakan: Kekuatan “Qum” dalam Al-Qur'an
-
Ketika hidup terasa berat, ingatlah pesan “قُم” (bangkitlah). Bangkitlah
dalam doa untuk ketenangan jiwa, dan bangkitlah dalam tindakan untuk
menghadapi ...
1 week ago
No comments:
Post a Comment
ditunggu komentarnya