Follow Me

Thursday, April 4, 2019

Mencapai Sinergi dengan Menghargai Perbedaan

Bismillah.
#buku

Nukil buku 7 Habits of Highly Effective People, Stephen R. Covey.


***

*iklan lewat ga penting* Just finished reading this book... Alhamdulillah.

Kebiasaan ke enam dari tujuh: Wujudkan Sinergi.

Ada 7 kebiasaan yang dibahas di buku ini:

1. Jadilah Proaktif


2. Mulai dengan Tujuan Akhir


3. Dahulukan yang Utama


4. Berpikir Menang-menang

5. Berusaha Mengerti Lebih Dahulu, Baru Dimengerti


6. Wujudkan Sinergi

7. Asahlah Gergaji

***

Apa Itu Sinergi?



Sebelum membahas tentang definisi sinergi, Covey memberitahu pembaca bahwa sinergi adalah inti dari kepemimpinan.

Sinergi adalah inti dari kepemimpinan yang berpusat pada prinsip. Ini adalah inti dari pengasuhan yang berpusat pada prinsip. Sinergi mengkatalisasi, menyatukan, dan membebaskan kekuatan terbesar dalam diri manusia. - Stephen R. Covey

Definisi sinergi di buku ini menurutku membingungan, kalau tidak ada contoh yang mengikutinya.

Secara sederhana sinergi berarti keseluruhannya lebih besar daripada jumlah bagian-bagiannya. - Stephen R. Covey

Ngerti? Hehe. Aku pribadi masih ngambang pas baca kalimat itu. Mari kita tilik KBBI saja,

si·ner·gi /sinérgi/ n 1 kegiatan atau operasi gabungan; sinergisme;
si·ner·gis·me /sinérgisme/ n kegiatan yang tergabung biasanya pengaruhnya lebih besar daripada jumlah total pengaruh masing-masing atau satu per satu
sumber :  kbbi.web.id

Sinergi bisa berbicara tentang dua kayu  yang jika disatukan, bisa menopang beban yang lebih berat dari kemampuan masing-masing kayu secara terpisah. Juga tentang bagaimana kerja roda dan rantai pada sepeda. Juga tentang dua manusia yang bisa menghasilkan karya lebih baik secara kuantitas dan kualitas jika saling bersinergi.

***

Esensi dan Inti dari Sinergi


Dalam bab ini, berkali-kali Covey mengingatkan pembaca bahwa menghargai perbedaan adalah esensi dan inti dari sinergi.

Esensi dari sinergi adalah menghargai perbedaan -menghormati perbedaan itu, membangun kekuatan dan mengimbangi kelemahan.
- Stephen R. Covey 
Contoh dalam buku ini tentang sinergi suami dan istri, yang bisa dicapai dengan menghargai perbedaan. Bukan cuma perbedaan fisik, tapi juga perbedaan sosial, mental dan emosional. Bagaimana suami dan istri bisa menghargai perbedaan, sehingga mampu menciptakan bentuk kehidupan yang baru, menciptakan lingkungan yang memuaskan bagi masing-masing. Bagaimana menghargai perbedaan bisa menciptakan peluang bagi satu sama lain untuk menjadi dewasa dalam kemandirian, lalu secara bertahap mencapai kesalingtergantungan.

Menghargai perbedaan terkadang tidak mudah, namun jika kita mengetahui kuncinya, kita bisa melakukannya.

Menghargai perbedaan adalah inti dari sinergi -perbedaan mental, emosional, psikologis antara manusia. Kunci untuk menilai perbedaan itu adalah menyadari bahwa semua orang melihat dunia tidak seperti adanya tetapi sebagai diri mereka sendiri.
- Stephen R. Covey 

***

Komunikasi Sinergis


Untuk menjadi sinergis, kita membutuhkan komunikasi sinergis. Komunikasi yang menjembatani, agar kita saling menghargai perbedaan.

Tujuan dari komunikasi sinergis bukan kompromi, namun menemukan solusi yang menyenangkan untuk kedua pihak.

Ini bukanlah transaksi, melainkan transformasi. Kita mendapatkan apa yang benar-benar diinginkan dan membangun hubungan dalam prosesnya. 
- Stephen R. Covey 

Komunikasi sinergis sangat terkait dengan sinergi dalam diri kita sendiri, karena komunikasi menuntut kita untuk membuka diri.

Kunci dari sinergi antarpribadi adalah sinergi intrapersonal yaitu sinergi dalam diri kita sendiri. Jantung sinergi intrapersonal diwujudkan dalam prinsip-prinsip tiga kebiasaan yang pertama, yang memberikan rasa aman internal yang cukup untuk menangani risiko dari membuka diri dan menjadi rentan. 
- Stephen R. Covey  

Terakhir,

Orang yang benar-benar efektif memiliki kerendahan hati serta rasa hormat untuk mengenali keterbatasan persepsi dirinya sendiri serta menghargai sumber daya yang kaya yang tersedia melalui interaksi dengan hati dan pikiran orang lain. Orang itu menghargai perbedaan karena perbedaan menambah pengetahuannya, pemahamannya tentang kenyataan.
- Stephen R. Covey 

Sekian, bye~

Allahua'lam.

***

PS: Sebenarnya ada tiga paragraf panjang penutup bab ini yang ingin saya nukil juga. Tapi mungkin baiknya dipisah saja hehe. Di postingan lain, doakan segera ditulis hehe

No comments:

Post a Comment

ditunggu komentarnya