Siapa yang Tidak Open Mind?
Isabella Kirei
June 29, 2019
0 Comments
Bismillah.
Allahua'lam.
#hikmah #selftalk
-Muhasabah Diri-
Jadi, siapa yang tidak open mind?
Dua kali. Seharusnya aku merenung, memikirkannya dan mengambil hikmah. Jadi, siapa yang tidak open mind?
Allah dua kali ingin mengajarkanku, bahwa sikapku salah. Sikap skeptis itu. Sikap menjustifikasi berdasarkan stereotipe. Bukankah aku sendiri yang mencari sosok yang open mind? Mengapa prosesnya, justru aku melakukan sebaliknya?
Apa seseorang yang memegang prinsip, artinya ia seorang yang closed mind? Apa kamu ingat testimoni seorang kawan, bahwa orang-orang mungkin melihatmu sebagai sosok yang kaku, tapi mereka yang mengenal keseharianmu, bertukar pikiran denganmu akan tahu, bahwa tidak sepenuhnya begitu.
Hei diri! Begitupun orang lain. Jika ia memiliki suatu hal dan teguh akan prinsipnya, tidak selalu berarti ia tidak open mind. Pun termasuk saat ia begitu selektif memilih dari mana ia mendapatkan ilmu dan berguru, jangan samakan ia dengan stereotipe yang ekslusif dan ashobiyah. Karena saat kau berpikir begitu. Sebenarnya yang tidak open mind itu bukan mereka, bukan orang lain, tapi dirimu sendiri.
closed and chained (Photo by Jose Fontano on Unsplash) |
Allahua'lam.