Follow Me

Monday, March 6, 2023

SelfD #16: What Drains My Energy

Bismillah.


It's been a while since I left this series of post. Aku baru menulis setengah dari 30 hari tulisan mengenal diri. Dan aku tahu persis mengapa aku terhenti di nomer ini.


***


What drains my energy? Energi di sini bukan berarti energi fisik. Karena untuk yang satu itu, jawabannya sama, kerja yang berlebihan.


Tapi ini pertanyaan untuk energi berbeda. Energi yang cara mengisinya, katanya bisa mengklasifikasikan manusia menjadi setidaknya menjadi dua : ekstrover atau introver. Ya, setidaknya itu yang aku tahu. Introver atau ekstrover bukan tentang siapa yang bisa vokal, atau siapa yang pendiam. Bukan tentang siapa yang lebih sosial dan siapa yang lebih memilih menyendiri. Tapi tentang dimana kamu mendapat energi, saat bersama orang banyak, atau saat sendiri.


Tapi pertanyaan kali ini bukan itu. Pertanyaannya bukan "where do you get energy?" Sebaliknya.


***


Jawaban pertamaku, yang membuatku ragu menulis tentang ini: dosa.


Sulit untuk mengakui bahwa yang paling menyedot energiku adalah dosa. How it easily flipped my day from good do bad, from bad to worse.


As a sinner, ... like we are all humans. Allah gave that alarm called guilt. Dan hal itu yang perlahan menyedot energi kita. Alarm itu ada, bukan untuk diabaikan tapi agar kita segera kembali pada-Nya, tersungkur dan memohon ampunan serta rahmah-Nya.


***


Jawaban keduaku sosial media. I used to enjoy it much. Active in every type of it. Till it shifted my attention too much on the opinion of others.


Ya, lewat sosial media, kita bebas untuk mengungkapkan opini apapun, cerita apapun, reaksi apapun. Bahkan mudah pula untuk sembunyi dalam akun-akun anonim. Kita bisa juga berpura-pura menciptakan citra terbaik, tentang apa yang ingin kita tampilkan dan apa yang ingin kita sembunyikan. Betapa image dan brand harus dibangun.


Singkat cerita, till a point in my life. Aku akhirnya menyadari betapa hidup tanpa sosial media lebih menenangkan. We don't have to read everyone's stories. We don't have to know what's on the trends.


Aku belajar bahwa ada banyak hal yang bisa dikerjakan tanpa perlu diungkap di sosial media. Aku belajar bahwa aku jauh lebih suka blog, yang tidak cuma menampilkan apa yang ada di depan layar.


I don't quit social media. Still using most of type of it. Tapi aku tidak hidup di sana. Sometimes, I even left the messaging apps, which also almost like social media, just so I can be with myself and my own thoughts.


***


Aku ingin menulis satu jawaban lagi, hanya supaya jawabannya ganjil. Tapi mungkin aku masih perlu mengenal diri lagi untuk mendapatkan jawabannya. Hmm..


Not a good closing isn't it? Anyway, let me ask you instead. What drains your energy?


Wallahua'lam.


***


PS: Doakan, semoga aku bisa mengatasi jawaban yang pertama. I might know that humans make mistakes and humans are sinner. But I still have troubled how to immediately return to Allah, and how to outsmart syaithan so I don't fall in the same hole.






SelfD #16: What drains my energy?

No comments:

Post a Comment

ditunggu komentarnya