-muhasabah diri-
Bismillah...
they will never know how it feels*taken from this.
karena luka ini nyata untukku
dan tidak untuk mereka
they will never know how it feels
meski benar ucapan mereka
mungkin aku yang salah
but still
they will never know how it feels
how it bleed
they will never know how it feels
yes they will never know how it feels.
cause they're not me
and never be me
***
Hanya ingin membuat pengingat untuk diri. Agar tidak mudah terpicu oleh emosi. Agar lebih sering berbaik sangka kepada orang lain.
Kamu harus percaya. Ya, percayalah. Mereka tidak pernah bermaksud untuk melukai. Sesekali berhentilah menjadi peka. Saat "kepekaan"mu menjadikan orang lain tak bisa "menyentuhmu".
Dan untuk pertanyaan itu. Coba abaikan, jangan terlalu dimasukin hati. Anggap saja, ia tidak menanyakannya di hadapan publik. Atau anggap saja, orang lain tidak akan "mendengar"nya. Anggap orang lain tidak berasumsi yang aneh-aneh.
***
Ada yang merasa roaming? *senyumlebar
Tulisan tadi memang ditujukan untuk diri, jadi wajar jika Anda tidak paham.
Inti dari tulisan itu adalah..... meminta diri untuk bersabar,
"Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang
yang menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridhaan-Nya;
dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka
(karena) mengharapkan perhiasan dunia ini;
dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingati Kami,
serta menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaannya itu melewati batas." (Qs. 18 : 28 )
Allahua'lam.
No comments:
Post a Comment
ditunggu komentarnya