Follow Me

Monday, June 5, 2017

Sensitif lagi Khawatiran

Bismillah.

#selftalk #gakpenting

Entah mengapa melihat tumpukan kertas potongan kecil berwarna hijau biru merah kuning itu membuatku ingin membaca isinya lagi. Tertulis di sana, Kamis 9 Mei 2013 + RIHLAH + logo Asrama Salman ITB. Dibuat senyum-senyum sendiri, membaca pesan dari astri yang mayoritas topiknya mirip-mirip.. Dan baca pesan dari astra yang topiknya acak bahkan ada yang singkat tapi dibacanya lucu. Oh ya.. Ini tulisan tentang diri, jadi ga dibaca lebih baik.

Ada dua hal yang entah mengapa kuputuskan sebagai judul tulisan ini. Mungkin karena dua hal tersebut salah satu yang disebutkan dalam pesan-pesan pendek di lembaran kertas yang usianya sudah lima tahun lebih 27 hari, masih berlaku di diriku yang sekarang. Dua sifat itu tidak hilang, makin melekat bahkan, mungkin. Hehe. Izinkan aku kutip beberapa diantaranya.

  • Mba Bella yang sensitif.. Terus optimalkan kesensitifanmu untuk kebaikan sekitar ya. Oiya Bella.. Jangan terlalu serius! Hehe 
  • ..... Jangan terlalu lama terkungkung dalam kekhawatiran yang belum tentu. Jalani dan berdoa saja agar Allah selalu memberikan yang terbaik. 
  • Bela... Dikurangi rasa khawatirnya ya... 
  • Bel, kalau berargumen/komen lebih tenang ya.. (santai kali...)
***

Untukku yang masih sensitif, dan gatau bakal sembuh atau ga yang satu ini. Mungkin sensitifnya beda ya sekarang, kalau dulu jadi mudah marah, dan meledak-ledak, atau ga bisa diajak bercanda. Sekarang juga sih sering seriusan dan ga bisa diajak bercanda. Tapi ketimbang marah, sensitifku yang sekarang jadi lebih banyak mudah mewek, nangis, dan merasa tersakiti.

Pesan untukku.. Jangan lebay Bell.. Bukan pisau, bukan pula ujung yang tajem, kok kamu nyenggol dikit udah sakit? Jangan terlalu sensitif, lalu jadi membenci semua tempat, dan semua keadaan, bahkan "semua orang", karena kamu kira semua itu akan melukaimu. Bukan Bell.. Bukan itu... Mereka, tempat, kondisi, orang, tidak pernah berniat melukaimu, kamu saja yang terlalu sensitif, kamu saja yang hiperbol. Dikurangi ya ke sensitifannya.. Please. Sensitif yang seperti ini tidak akan bermanfaat untukmu maupun orang lain. Sensitif boleh kok, coba di cek lagi, sensitif seperti apa yang baik untuk diri dan sekitar, ok?

***

Untukku yang masih suka khawatiran. Yang ini aku gatau mau komen apa. Aku teringat masa lalumu, which is my past also. Saat di Solo, tanganmu dingin, kau terperangkap rasa khawatir, ingin rasanya menggenggam tangan orang, tapi masalahnya ga bisa wkwkwk. Aku juga ingat, saat siang hujan turun dan kau dengar sajak khalil gibran. Kamu juga mungkin ingat, saat selembar kertas asli membuatmu jungkir balik dengan perasaanmu, saking terlalu khawatirnya. Dan kini.. Mungkin kekhawatiran itu akan lama bergelut dengan hati dan pikiranmu. Tidak akan mudah, meski kau tahu teorinya, tetap saja praktik berbeda dengan teori yang kau mungkin hafal quotesnya.
"Bukan masalah yang menjadi raksasa, namun kekhawatiranlah yang membuat dirimu mengerdil sehingga masalah terlihat sangat besar."
Intinya... Semangat menjalani hari-hari penuh kekhawatiran, satu, dua, mungkin hingga tiga empat bulan lagi. Mungkin memang kau harus melalui ini, agar kedepannya, kau bisa tahu kapan khawatir itu wajar, dan kapan rasa khawatir itu sudah harus dihentikan.

***

Terakhir, izinkan aku bagi-bagi beberapa kutipan unik dari Astra tentangku. Yang ini boleh dipercaya boleh tidak. Banyak benernya sih. Buat humor saja untukku, baca komen-komen dibawah selalu berhasil merekahkan senyum di bibirku. Gatau, kalau orang lain yang baca, mungkin ga lucu.
  • Bawel, jutek, rese =P
  • Keliatannya jutek hehe ..... Kok isabela kirei? Nama asli? Hehe
  • Pendiem, kalem, sampe-sampe saya (gak tahu).. Hehe ... -> bukan arti yang sebenarnya
  • Terlalu misterius.
  • Kayaknya galak... Piiiiiiiissss ^^
***

Beneran terakhir, mungkin aku akan mempublish ini, untuk kemudian aku balikin lagi ke draft. Gatau kenapa pengen posting ini, meski ini full curhat dan ga ada manfaatnya untuk pembaca kecuali diri.

Allahua'lam.

***

PS: Kalau ada yang mau nanya, katanya mau ada project after 1000 post? Maaaf ya... kayanya baru bisa dilaksanakan ba'da ied. Itupun kalau masih diberi Allah kesempatan. Saya masih tertatih-tatih ikutan project Inspirasi Ramadhan-nya Salman.. hiks. Doakan ya..

No comments:

Post a Comment

ditunggu komentarnya