Singkatnya, mendekatlah ke Allah. Allah will tell you what's missing within yourself, who is your true self, and what's more hidden than a secret.
***
Tulisan ini sedikit banyak ambil dari video Amazed by the Quran yang berjudul The Path to Self Awareness.
Penggalan ayat 7 Surat Thaha. Fa innahu ya'lamussirra wa akhfa, Allah knows the secret and what's more hidden.
وَإِن تَجْهَرْ بِٱلْقَوْلِ فَإِنَّهُۥ يَعْلَمُ ٱلسِّرَّ وَأَخْفَى
Dan jika kamu mengeraskan ucapanmu, maka sesungguhnya Dia mengetahui rahasia dan yang lebih tersembunyi.
Apa sih yang lebih tersembunyi dari rahasia?
Definisi rahasia, apa yang kita sembunyikan. Artinya, minimal kita mengetahui hal tersebut. Tapi ada juga hal di dalam diri kita yang kita bahkan ga sadar ia ada. Hal-hal yang ada di alam bawah sadar kita. Sesuatu yang tertanam dalam, mungkin dari memori masa lalu, dan hal tersebut mempengaruhi bagaimana kita berbicara, bagaimana kita bersikap serta melakukan sesuatu.
Terkadang orang memiliki sesuatu yang ia tidak ketahui. Ia merasa 'kehilangan dirinya', ada saat dimana ia begitu marah, takut, khawatir, gelisah, sedih, namun ia tidak tahu... apa yang salah, mengapa. Kemudian ia ke dokter, psikolog, psikiater untuk cari tahu, apa yang tidak ia ketahui tentang dirinya sendiri. Dokter hanya bisa membantu sedikit sekali, mencoba mencari potongan puzzle dari hal-hal yang tidak kita ketahui tentang diri kita, hanya sedikit tetesan saja.
Ayat ini.. Allah memberitahu kita, bahwa Allah tidak hanya mengetahui rahasia kita, namun Allah juga mengetahui hal-hal yang lebih tersembunyi dari rahasia. Allah tahu kita, Allah mengenal diri kita secara sempurna, lebih dari kita mengenal diri sendiri.
Ketika kita mendekat padaNya, setelah merasakan sakit dan pahitnya kehilangan diri sendiri. Allah akan bantu kita menemukan kembali diri kita.
Allah is saying subhanahu wata'ala that He knows you better than even that. He knows you better than you know yourself or (He knows better than) anybody else can dig out of you.
What's the point of that? Fa innahu ya'lamussirra wa akhfa. The point of knowing that is, when you get to know Allah, when you start to remembering Allah, then Allah makes you more aware of yourself than you've ever been.
He starts opening up to you, your own consciousness, the things that are deep inside you that you weren't even aware of them, and you become a better human being, a healthier human being. You're able to combat some of the bad behavior that you have, some of the emotional stress that you have.
Some people get very nervous, some people get very scared, some people get very angry, and they don't know why they get that way.
- Nouman Ali Khan, dalam seri Amazed by The Quran
Saat kita berusaha berjuang untuk berada di jalan yang lurus, jalan menuju padaNya, sembari banyak doa. Allah akan bantu kita perlahan menemukan hal-hal di diri kita yang tadinya tidak ketahui. Dan saat kita mulai mengenal diri lagi, Allah bantu kita menaikkan kembali rasa percaya diri kita, memberikan pada kita perasaan tenang dan jernih.
Fa innahu ya'lamu sirra wa akhfa. Betapa indah firmanNya ^^
The Quran says, wala takunu kalladzina nasullahi fa ansahum anfusahum (Q.S 59 : 19). Don't become like people who forgot Allah, so Allah made them forget themselves. Now, what's the opposite? If Allah made someone forget who they really are, truth about themselves. Those who remember Allah, Allah will make them trully aware of themselves. They're trully going to become aware of themselves.
So our closeness to Allah, one of its incredible benefits is actually our own awareness of self, our own awareness of self. And it alleviates us from so many sadness, and so many negative emotions in life, and saves us so much trouble in all of our relationship, even the one we have with our own self.
- Nouman Ali Khan
***
Refleksi diri, baiknya ga dibaca. Thanks.
Nonton video itu, nyalin kata-katanya, membuatku banyak berkaca. Semoga setelah ini, setiap kali aku baca ayat itu... makna yang aku dapat jadi lebih kaya. Bukan sekedar, oh, Allah tahu rahasia kita. Bukan cuma itu.. tapi bener-bener sadar, bahwa Allah bukan cuma tahu rahasia kita, bahkan Allah tahu hal-hal yang tidak kita ketahui tentang diri kita.
Sometimes I get very nervous, sometimes I get very scared, sometimes I get very angry, and I don't know why I get that way.
Seperti saat aku di depan pintu, kemudian aku tidak berani melangkah lebih jauh, memilih untuk bersembunyi dan bukannya masuk ke ruangan di balik pintu.
Atau saat aku menanti, dan rasa gelisah, takut dan perasaan tidak nyaman itu seolah menyerangku dari segala arah. Balon-balon pikiran buruk, kertas yang penuh coretan, karena salah satu caraku menenangkan diri saat itu dengan menulis.
Atau saat aku begitu marah, sampai dada dan tenggorokanku sakit. Saat kulihat sisi gelap dari orang lain. Padahal sisi itu, meski tajam tidak menyentuh kulitku sama sekali. Tapi kenapa aku seolah bisa merasakan dagingku tertusuk meski cuma dengan melihatnya? *I know Bell, it's too much hiperbol V
Saat-saat itu.. semoga aku diberikan kesadaran untuk segera mengingat Allah. Untuk segera menengok kondisi hati dan iman, mungkin...saat itu aku begitu jauh dariNya.
Saat-saat itu.. semoga aku sadar, bahwa apa yang tidak aku ketahui, Allah Maha Mengetahui. Saat-saat itu... semoga aku sadar, bahwa Allah akan bantu untuk menemukan diriku, sisi yang aku sendiri gatau itu apa. Allah akan bantu.. aku cuma harus melangkah mendekat, kemudian memanjatkan doa, memohon padaNya dengan suara lirih.
Terakhir. Aku setuju banget sama kalimat ustadz Nouman. Bahwa awareness of self itu impact-nya sesuatu. Bisa meredakan banyak perasaan sedih, emosi negatif dan bantu kita menjalani hari dalam kehidupan yang sebentar, tapi apa yang kita lakukan di sini, berpengaruh ke kehidupan yang kekal kelak.
***
Semoga ga ada yang merasa kehilangan diri. Berat..., *eh?.. hehe ga jadi diterusin ah.
Semoga Allah jaga keimanan dan keislaman kita sampai akhir hayat nanti. Semoga Quran selalu jadi musim semi di hati kita, tali yang menghubungkan kita kepada Allah. Aamiin.
Allahua'lam.
No comments:
Post a Comment
ditunggu komentarnya