Follow Me

Thursday, September 22, 2016

Luka Lama

Bismillah.

Ada beberapa alasan mengapa aku memiliki dua blog, karena blog yang satunya aku khususkan berisi puisi. Tapi entah mengapa, hari ini, detik ini, aku ingin menyalin sebuah puisi dari sana. Puisi yang beberapa menit yang lalu aku tulis di sana. Tentang luka lama. Tentang pertanyaan.
Do it stings cause I keep touching it? Or it stings cause the wound is deeper than I thought?



***
Why Old Scar Still Stings?
Mengapa luka lama masih terasa perih?
Padahal hanya sepersekian detik
Memori luka melintas di otak
Kemudian dalam sepersekian detik
Bola mataku tertutup selapis kaca

Mengapa luka lama seolah berdarah lagi?
Padahal sudah ada sekian jahitan
Berusaha menutup luka yg dulu menganga
Kemudian seolah jahitan tadi
Terbuka lagi, mengundang tetes-tetes merah

Mengapa? Can somebody tell me why?
It stings again. And sure it hurts, the same way as before? And sure it hurts, more than before?

I can't even describe the kind of hurt I felt
 ***

Disalin karena ingin bertanya, adakah yang tahu jawabannya? Atau apakah hanya aku yang merasa luka lama bisa begitu cepat menyengat hanya dalam waktu sepersekian detik saat mengingatnya?

Allahua'lam.

No comments:

Post a Comment

ditunggu komentarnya