Follow Me

Monday, November 28, 2016

Kokoh Meski Banyak Distraksi

#blogwalking

Bismillah.

Berawal dari postingan blogwalking sebelumnya, masih dari blog yang sama tapi tulisan yang berbeda. Tentang kokoh, gunung, dan tahan dari distraksi. Usaha dalam memulai kebiasaan baru, meski banyak distraksi. Semoga bukan cuma dikutip, tapi dilaksanakan meski prakteknya tidak harus sama seperti yang dicontohkan si Teteh.
anggap saja hanya awan yang berseliweran
Saya suka sekali falsafah gunung. 
Pernah melihat suatu ilustrasi, jika ingin konsentrasi, bayangkan diri sendiri seperti gunung yang kokoh. Jika ada distraksi, anggaplah mereka hanyalah awan-awan yang berseliweran. Sedangkan dirimu tetap kokoh di tempat.
- Teh Tristi, dalam tulisannya 'rawaasiya'.
Membuat prinsip dan kebiasaan baru, kemudian melaksanakannya, pasti ada keraguan dan kekhawatiran yang meliputi, tapi....
Namun, saya belajar, dengan mengusahakan patok-patok diri untuk alasan yang baik, maka semuanya akan menyesuaikan.
- masih dari tulisan yang sama, barakallahu fik
Terakhir, izinkan aku menutup dengan kalimat penutup di tulisan yang sama: Mari, bangun pribadi kokoh dan berkekuatan~!

Allahua'lam.

No comments:

Post a Comment

ditunggu komentarnya