Bismillah.
layout from canva, meski editanku, ada sedikit spacing yg kurasa janggal, aneh, tapi yaudah lah, cuma buat blog hehe |
Dapet dari hasil blogwalking, ada 30 days writing challange, baca di sini lengkapnya. Aku ingin menulis di sini beberapa tema menulis yang menarik, ingin nulis di sini juga, meski ga ingin semua. Kebanyakan bercerita tentang diri sih...
***
Day 2: Something That Someone Told Me About Myself That I Never Forgot
Day 2: Something That Someone Told Me About Myself That I Never Forgot
Membaca tulisan itu, jadi teringat beberapa hal paling membekas yang pernah dituliskan orang lain tentangku. Yang pertama islam garis keras, dari seorang teman osjur, di buku biodataku. Dulu disuruh nyari biodata temen kan, sistemnya, saling nanya gitu, trus diakhir ditulis kesan pesan. Anehnya, daripada offensif, aku malah seneng baca tulisan dia. Dia jujur gitu.. aku dulu emang sempat debat sama itu orang gegara satu hal, trus dulu aku termasuk yg ga pasang foto, padahal ada kewajiban ngafalin nama dan wajah, jadi anak-anak seangkatan fb-nya ganti nama asli dan foto asli. Aku juga ganti nama asli loh.. meski cuma beberapa bulan sampai dilantik, soalnya ada insiden ketua angkatan nyebut Isabella Kirei sebagai nama lengkapku, hehe. Lucu.
Yang kedua, dari teman SMP dan SMA, didapat dari form evaluasi diri. Padahal anonim, tapi aku tahu itu siapa hehe.. soalnya cuma dia yang bisa mengingatku dengan trigonometri. Kisahnya panjang hehe, aku sama dia sering main bareng jalan bareng, trus ada aturan trigonometri yang sering aku pake kalau jalan sama dia, di sekolah SMA-ku. Ini tentang memilih menyebrangi lapangan futsal, ketimbang lewat koridor yang kemungkinan bersesak-sesakannya tinggi. Padahal panas, trus ada ancaman bola yang bisa nimpuk kita. Trus alesanku, tapi kan lebih deket lewat sini.. inget kan trigonometri. Masa milih tujuh (3+4) dari pada lima? Dan dia kalah, akhirnya ngikut aku. Aku dulu keras kepala juga siih, jadinya dia ngalah hehe.
Day 6: Five Ways to Win Your Heart
No!!! Ga boleh hehe. Rahasia perusahaan hehe. Ini mah ga boleh di share, bahaya, bisa jadi senjata makan tuan. Kalau ada yang baca, dan orangnya punya niat buruk ke kita, setinggi apapun hijab yang udah kita bangun, bisa mudah hancur, percuma, kenapa? Soalnya si pencuri sudah punya kunci pintu benteng hijab kita hehe.
Trus aku mikir, padahal kan 'win your heart' ga melulu tentang itu. Maksudnya, barang kali ada temen yang butuh 'win your heart' karena pernah melakukan kesalahan, atau ingin minta bantuan? Iya siih.. tapiii..... *yasudahlah, ga bakalan ikutan juga challenge tsb.
Day 19: Discuss Your First Love
Kyaa.. hehe. Ini reaksi pertama. Trus aku mikir gini, "besok" aja, ditulisnya setelah menikah, kan kita semua berharap first love dan final love kita suami kita kelak hehe. Kalaupun ada satu dua vmj di masa lalu, itu mah cuma virus hehe, jahat ya? Kalau kata ustadz Nouman, you're not in love, you're just hormonal. Fitrah, tertarik ke lain jenis. Sudah, sebatas itu, belum pantes disebut cinta.
layout masih dari canva, about letter to someone |
Day 23: A Letter to Someone, Anyone
Meski dulu udah pernah, tapi aku suka dengan tema ini. Dijaman sudah pada sering chatting, menulis surat itu menyenangkan loh. Sesekaali, coba aja buat surat di blog-mu, sebut nama boleh, ga juga gapapa, trus share link-nya ke tujuan surat tersebut. Atau bisa juga buat surat untuk dirimu sendiri beberapa tahun yang mendatang, atau anakmu kelak, atau suamimu kelak. Atau surat ke ayah ibu. Jadi inget...
Jadi dulu pas SMA ada SBR (Sehari Bersama Rohis), semacam mabit bersama, nah ada acara muhasabah jam 3 sampai sebelum shubuh. Trus.. bukan bareng-bareng gitu, tapi dikasih satu lilin, disuruh mencar cari spot yang enak buat nulis, disuruh buat surat ke orangtua. Ada diminta isi alamat juga, tapi dulu aku ga mikir macem-macem. Ternyata dikirim coba?? Waaa. Romantis gimana gitu... Semua kata-kata cinta, sayang, terimakasih, maaf, yang seringnya ga bisa diucapkan langsung ke orang tua, disampaikan lewat surat. Dengan tulisan tangan kita. Keren kan? Ide ini bisa juga dipakai barangsiapa butuh untuk acara apa gitu hehe.. Tapi originalitas ide-nya ga tau dari siapa. Dari kakak-kakak Rohis Ulul Albab SMA N 1 Purwokerto.
Ga adil kl cm desain surat untuk Ibu, this one for my Dad. Masih layout canva |
Day 30: Your High and Low for the Month
Seolah jadi penutup challange, sebuah muhasabah. Mengingat ulang dalam sebulan, masa-masa tinggi dan rendah kita. Tulisin aja semuanya, dari yang negatif, ke yang positif. Yang paling terkenang di masa tinggi, yang menguatkan di masa rendah. Semua hehe. Bisa juga dilanjutin pakai hikmah yang didapet, trus kesahalan yang ga boleh diulang, resolusi, dll.
***
Bagus sih, list tema-temanya, bagimu yang suka pake alasan ga ada ide untuk ngisi blog, bisa dipakai. Atau bisa juga lihat tema-tema di writingprompth, banyak ide ide yang bisa kamu tuliskan. Challange menulis tiap hari dalam 30 hari, bisa jadi pelatihan dan pemanasan buat otak, hati dan jemari kita, agar bisa konsisten nulis, di blog tertutama. Kalau di sosmed mah, ga perlu ada tema ya?
List tema yang di link ini, memang banyak berbicara tentang diri. Pengen deh, buat list yang banyak tentang sosial, yang 'memaksa' kita melihat lebar-lebar ke sekitar. Misalnya: Tuliskan hasil menyapa ngobrol dengan satpam tempat kerja/kuliah/perumahan. Atau misal, tuliskan pohon-pohon jenis apa yang ada disekitarmu beserta keunikannya, jadi belajar tentang pepohonan kan? Hehe. Atau semacam itu lah, yang ga cuma tentang diri. Bisa jadi tuliskan dua nama teman SD-mu, dan deskripsikan tentang dia, cerita tentang masih sering kontak apa ga, kapan terakhir bertemu dll. Atau lakukan perjalanan, dan ajak bicara teman duduk, tuliskan! Hehe. Semacam itu hehe. Jadi bukan cuma tulisan tentang diri.
Tapi ya, kalau tentang sosial itu, bikin males nulis ga sih? Misal, tuliskan komentar/opini terhadap kondisi politik di sekitarmu. Waaah, aku nyerah deh kalau disuruh gitu hehe^^. Tapi kalau beneran ada bagus hehe, trus kepikiran ide lain, pergi ke pasar, ngobrol sama penjual sayuran di pasar hehe. Kaya tugas wawancara ya? Trus ditulisin hasilnya hehe.
***
Panjang ya? Maaf. Semoga bukan wacana, pengen bikin 30 days challange gitu, misal disesuaikan untuk aktivis kampus, atau untuk mahasiswa, dll. Ada banyak ide yang membuncah-buncah di otak sembari menulis ini. Keren^^ Menulis, memaksa kita membaca. Membaca, membuat kita ingin berdiskusi. Berdiskusi membuat kita ingin menulis dan membaca^^ Budayakan literasi, jadi inget aksara, baca, tulis, diskusi. Maaf panjang ~
Allahua'lam.
No comments:
Post a Comment
ditunggu komentarnya